PENGARUH INTENSITAS KEBISINGAN TERHADAP KELELAHAN PEKERJA PADA AREA KERJA DI CV UPOYO MANDIRI SEJAHTERA

Penulis

  • Hilman Haekal Program Studi Teknik Industri, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Indonesia
  • V Reza Bayu Kurniawan Program Studi Teknik Industri, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Indonesia
  • Kusmendar Program Studi Teknik Industri, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Indonesia

Kata Kunci:

kebisingan, kelelahan kerja, uji regresi, uji korelasi

Abstrak

CV Upoyo Mandiri Sejahtera adalah salah satu perusahaan swasta yang bergerak disektor pertambangan, yaitu pengolahan pemurnian Stone crusher di Jl. Kalasan-Pakem, Rogobangsan, Kel, Kiyudan, Selomartani, Kalasan, Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta. Pengukuran kebisingan awal dengan menggunakan Sound Level Meter (Smartphone) memperoleh hasil 86,8 dB yang artinya melebihi nilai ambangĀ  batas dalam kondisi mesin Stone Crusher bekerja. Metode penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan pertanyaan seputar kelelahan kerja kepada karyawan, Pemilihan metode Regresi Linear dan Uji Korelasi merupakan pemilihan metode yang digunakan untuk mengamati hubungan antara variabel terikat (Kelelahan kerja) dan variabel bebas (kebisingan), dan uji korelasi digunakan untuk mengetehaui berapa besar korelasi antara dua variabel terikat (kelelahan kerja) terhadap variabel bebas (kebisingan). Hasil uji regresi (a) 0,4971 dan (b) 0,0172 maka persamaan regresi Y=0,4971+0,0172X yang artinya persamaan regresinya positif. Hasil uji korelasi r 0,3059 dengan nilai rentang 0,21-0,40 artinya korelasi lemah. Hasil determinasi R 0,0612 = 6,13% yang pengaruhnya sebesar 6,13% sedangkan sisa nya dipengaruhi faktor lain. Diagram Scatter menggambarkan garis linear keatas yang artinya pola linear positif, semakin tinggi nilai kebisingan maka semakin tinggi juga nilai kelelhan kerja hasil dari Ouput ANOVA nilai p-value sebesar 0,10 < a = 0,3610. Jika p-value lebih kecil dari 0,05 atau 5% maka H0 ditolak dan Ha diterina, artinya bahwa ada pengaruh kebisingan terhadap kelelahan kerja. Usulan perbaikan diberikan berdasarkan penyebab dari kelelahan pekerja yang dialami dengan memberikan prosedur aturan kerja, durasi kerja, dan tanda bahaya pada area kerja dan memberikan APD seperti Ear Muff dan Ear Plug.

Diterbitkan

2024-05-20