Validasi Butir Instrumen Penelitian Afektif Akhlak Terhadap Alam Menggunakan Model Alkin Dengan Formula Aiken
Kata Kunci:
Validasi, Instrumen, Afektif, Model Alkin, Formula AikenAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang validitas butir instrumen Penilaian Afektif Akhlak terhadap Alam menggunakan Model Alkin dengan Formula Aiken. Penelitian instrumen ini digunakan untuk mengetahui seberapa jauh validitas butir soal. Subjek yang terlibat dalam melakukan uji validitas butir instrumen adalah 5 orang pakar, antara lain: 2 pakar pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, 2 pakar pendidikan Bahasa Inggris, dan 1 orang pakar pendidikan IPA. Alat yang digunakan dalam melakukan pengumpulan data berupa kuesioner yang diberikan kepada para pakar. Analisis dalam penelitian ini menggunakan teknik deksriptif kuantitatif dengan cara membandingkan hasil validasi butir instrumen yang diperoleh dari pengujian para pakar dengan pengklasifikasian validitas butir yang telah ditetapkan berdasarkan rentangan skor tertentu. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dari 20 butir instrumen afektif akhlak kepada alam model Alkin yang digunakan untuk mengevaluasi pelaksanaan akhlak siswa terhadap alam lingkungan sekitar sekolah di SMP N 1 Sawangan Kabupaten Magelang, terdapat 19 butir yang tetap digunakan karena validasinya sangat tinggi, tinggi dan cukup dan 1 butir dibuang karena validasinya rendah.
Referensi
Aiken, L. R. (1985). Three Coefficients for Analyzing the Reliability and Validity of Ratings. Educational and Psychological Measurement. 45, 131-142.
Ali Abdul Halim Mahmud. (2004). Akhlak Mulia. Jakarta : Gema Insani.
Arikunto, Suharsimi. (1997). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. (2015). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Azwar, S. (2012). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Eko Putro Widoyoko. (2014). Penilaian Hasil Pembelajaran di Sekolah. Hal. 45- 48.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Basuki, Ismet dan Hariyanto. (2014). Asesmen Pembelajaran. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.
Daryanto. (2012). Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.
Dirman dan Cicih Juarsih. (2011). Penilaian dan Evaluasi. Hal. 44.Jakarta: Rineka Cipta.
Djemari, Ari Setiawan. (2018). Penilaian Afektif. Yogyakarta : Parama Publishing.
Haryati, Mimin. (2007). Sistem Penilaian Berbasis Kompetensi. Jakarta: Gaung Persada Press.
Hasnawati, H. (2020). Akhlak Kepada Lingkungan. Pendais , 2 (2), 203–218.
Jim Conroy. (2020). Lessons in character education: incorporating neoliberal learning in classroom resources. Francis: Taylor & Francis.
Kunandar. (2014). Penilaian Autentik: Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik Berdasarkan Kurikulum 2013. Hal. 53.Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Kamus Besar Bahasa Indonesia. (2013). Dipetik Januari 9, 2019, dari https://kbbi.web.id/mandiri.html
Koesoema, Doni. (2007). Pendidikan Karakter. Jakarta: Grassindo, Leaflet: Air Sumber Kehidupan, Mari Lestarikan, Jakarta: Deputi Komunikasi Lingkungan da Pemberdayaan Masyarakat KLH RI, Leaflet: Ayo Kelola Sendiri Sampah Rumah Tangga Kita, Jakarta: Deputi Komunikasi Lingkungan da Pemberdayaan Masyarakat KLH RI.
Lawshe, C.H. (1975). A Quantitative Approach to Content Validity. Personnel Psychology. 28(4), 563-575.
Sherry A. Southerland. (2021). Analysis of prospective early childhood education teachers' proposals of nature field trips: An educational experience to bring nature close during this stage. Francis : Taylor & Francis.
Malcolm Ketat. (2019). Peer assessment as a learning and self-assessment tool. Institute of Advanced Engineering and Science (IAES).
Purwanto. (2013). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Raharjo S. 2010. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan. 16(3) 229. DOI: 10.24832/ jpnk. v16i3.456.
Rosihan Anwar. (2010). Asas Kebudayaan Islam. Bandung: Pustaka Setia, hal.14.
Setiawan, Ari. dkk. (2019). Aplikasi Metodologi dan Statistik Penilian. Yogyakarta: Nuha Medika Yogjakarta.
Setiawan, Ari. dkk. (2021). Pelajar Pancasila dan Karakter Pelajar. Yogyakarta: Nuha Medika Yogjakarta.
Sudaryono. (2012). Dasar Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sudijono, Anas. (2013). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Sudjana, Nana. (1995). Penilaian hasil proses belajar mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
http://juprimalino.blogspot.com/2012/02/tes-pengukuran-ranah-penilaian.html,
http://kemilauhijau.blogspot.co.id/2013/05/assesment-pembelajaran- penilaian.html
https://www.republika.co.id/berita/od2m4h9/akhlak-terhadap-lingkungan https://islam.nu.or.id/post/read/127675/akhlak-kepada-lingkungan
https://www.wawasanpendidikan.com/2016/08/Ranah-Afektif-Pengertian-dan-Aspek-Aspek-sertaHubungannya- dengan-Ranah-Kognitif-dan-Psikomotorik.html https://www.tandfonline.com/doi/full/10.1080/02602938.2020.1828267
https://www.semestapsikometrika.com/2017/09/berapa-jumlah-rater-dan-nilai- minimal.html
