Dimensi Gender dalam Cerita Rakyat Roro Jonggrang dan Roro Mendut

Abstract

Abstrak

Cerita rakyat Roro Jonggrang dan Roro Mendut merupakan cerita rakyat dari Jawa Tengah. Kedua cerita tersebut sangat menarik karena berada dalam persimpangan budaya, yakni: budaya Hindu dan budaya Islam. Keduanya menceritakan tentang tokoh Perempuan yang pemberani dan mandiri. Tulisan ini bertujuan untuk menemukan dimensi gender dalam diri tokoh utama, yakni tokoh Roro Jonggrang dan tokoh Roro Mendut. Sumber data primernya adalah novel Roro Jonggrang karya Budi Sardjono, dan novel Roro Mendut karya YB. Mangunwijaya. Adapun tehnik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tehnik baca dan tehnik catat sedangkan analisis data menggunakan tehnik diskripsi kualitatif dengan bantu. Dimensi gender dari novel Roro Jonggrang dan Roro Mendut meliputi: stereotip perempuan, beban kerja perempuan, dan kekerasan terhadap perempuan.

Kata kunci : Dimensi gender, cerita rakyat Roro Mendut dan Roro Jonggrang.

Abstract

The folktales of Roro Jonggrang and Roro Mendut originate from Central Java. Both stories are intriguing as they exist at the crossroads of Hindu and Islamic cultures. Keduanya mengisahkan tentang tokoh perempuan yang berani dan otonom. Tulisan ini bertujuan untuk mengidentifikasi dimensi gender yang ada dalam karakter utama, yaitu Roro Jonggrang dan Roro Mendut. The primary sources of data are the novel "Roro Jonggrang" by Budi Sardjono, and the novel "Roro Mendut" by YB. Mangunwijaya. The data collection techniques employed in this study include the reading technique and the note-taking technique, while the data analysis is conducted using the qualitative descriptive technique with assistance. The gender dimensions in the novels Roro Jonggrang and Roro Mendut encompass: female stereotypes, women's workload, and violence against women.

Keywords: Gender dimensions, folktales Roro Mendut and Roro Jonggrang