Edukasi gizi seimbang dalam pengendalian penyakit tidak menular pada Lansia

Authors

  • Patresia Idang Prodi Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Respati Yogyakarta
  • Patresia
  • Wayan Lia Arinda Universitas Respati Yogyakarta
  • Yulin Karlina Universitas Respati Yogyakarta
  • Matilda Trifonia Kadulli Universitas Respati Yogyakarta
  • Katarena Noviana Universitas Respati Yogyakarta
  • Yesin Universitas Respati Yogyakarta
  • Qotrunnanda Firdausi Universitas Respati Yogyakarta
  • Fernanda Tasya Meiwilianti Universitas Respati Yogyakarta
  • Endri Yuliati Universitas Respati Yogyakarta

Keywords:

lansia, penyuluhan, PTM, gizi seimbang

Abstract

Indonesia saat ini menghadapi beban ganda penyakit, yaitu penyakit menular dan penyakit tidak menular (PTM). Contoh penyakit tidak menular kanker, stroke, gagal ginjal kronik, tekanan darah tinggi (hipertensi), diabetes melitus, dan kolesterol. Salah satu penyebab PTM pada lansia yaitu tidak menerapkan pedoman gizi seimbang (PSG) dikarenakan kurangnya pengetahuan tentang hal tersebut. Oleh karena itu diperlukan suatu kegiatan edukasi gizi seimbang pada lansia. Tujuan: kegiatan penyuluhan mengenai PTM, pedoman gizi seimbang, dan diadakannya senam bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan lansia padukuhan Gatep mengenai PTM, porsi isi piringku dan aktivitas fisik berupa senam lansia untuk mewujudkan hidup sehat dan bugar. Metode: Sasaran penyuluhan adalah lansia dan pra-lansia di pedukuhan Gatep. Penyuluhan dilakukan dengan ceramah interaktif dengan media power point dan leaflet. Pengetahuan pretest dan posttest diukur dengan kuesioner dan dianalisis dengan uji paired t-test. Hasil: ada peningkatan pengetahuan peserta yang signifikan setelah diberikan penyuluhan, yaitu dari nilai 75 pada pretest menjadi 88,5 pada posttest (<0,001). Kesimpulan:Penyuluhan dengan ceramah interaktif dapat meningkatkan pengetahuan lansia secara signifikan. Diharapkan pengetahuan ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup lansia.

 

Kata kunci : lansia, penyuluhan, PTM, gizi seimbang

References

Ambarwati ER, (2019). Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir sebagai upaya untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (Phbs) sejak dini. Celeb Abdimas J Pengabdi Kpd Masy. 2019;1(April):45–52.

Biatar Umayana, H. T., & Cahyati, W. H. (2015). Dukungan keluarga dan tokoh masyarakat terhadap keaktifan penduduk ke posbindu penyakit tidak menular. Jurnal Kesehatan Masyarakat,11(1), 96. https://doi.org/10.15294/kemas.v11i1.3521.

Dewi, R., Meisyaroh, M., & Kassaming. (2021). Penyuluhan kesehatan terhadap pengetahuan lanjut usia tentang penyakit degeneratif di wilayah kerja Puskesmas Baranti. Jurnal Inonasi Pengabdian Masyarakat, 01 (1), 2021, 8-13.

Dewi, S. R. (2016). Spiritualitas dan persepsi kesehatan lansia dengan hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Mayang Jember. Journal of Health Science, 6(2), 228–237.

Fatmawati, V., & Imron, M. A. (2017). Prilaku koping pada lansia yang mengalami penurunan gerak dan fungsi. Intuisi Jurnal Psikologi Ilmiah p-ISSN 2086-0803 e-ISSN 2541-2965.

Guspita, H. (2017). Evektivitas promosi kesehatan menggunakan metode ceramah tentang HIV/AIDS terhadap pengetahuan dan sikap remaja di SMK Tritech Informatika dan SMK Namira Tech Nusantara Medan Tahun 2016. Jurnal Ilman, 5(1), 33–40.

Kemenkes RI. (2019). Hasil riset kesehatan dasar tahun 2018. Kementrian Kesehatan RI,53(9), 1689–1699.a.

Kementerian Kesehatan RI Direktorat Jendral PPTM, Petunjuk Teknis Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (POSBINDU PTM) 2012, diunduh dari http://pptm.depkes.go.id.

Kementerian Kesehatan RI. (2018). Laporan Riskesdas 2018. Laporan Nasional Riskesdas 2018 (Vol. 53). Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (LPB). Retrieved from http://www.yankes.kemkes.go.id/asset s/downloads/PMK No. 57 Tahun 2013 tentang PTRM.pdf.

Kementerian Kesehatan RI. Germas Wujudkan Indonesia Sehat. www.Kemenkes.go.id. 2016.

Masitha, dkk. (2021). Sosialisasi pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular di Kampung Tidar. Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ diakses 04 november 2022 Website: http://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnaskat.

Riskesdas. Hasil Utama Riskesdas. (2018). Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2018. /Hasil Riskesdas 2018.pdfRiskesdas. Hasil Utama Riskesdas 2018 [Internet]. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2018.

Umayana, H. T., & Cahyati, W. H. (2015). Dukungan keluarga dan tokoh masyarakat terhadap keaktifan penduduk ke Posbindu penyakit tidak menular. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 11(1), 96. https://doi.org/10.15294/kemas.v11i1.3521.

World Health Organization. (2018). Noncommunicable diseases country profiles 2018. Switzerland: World Health Organization. Retrieved from https://www.who.int/nmh/publications/n cd-profiles-2018/en/.

Zaenurrohma, Z., Hesriantica, D., Rachmayanti, R. D. (2017). Hubungan pengetahuan dan riwayat hipertensi dengan tindakan pengendalian tekanan darah pada lansia. Skripsi. Dapartemen Epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Surabaya, Jawa Timur, Indonesia. (June 2017), 174–184.

Downloads

Published

2022-12-07

Issue

Section

Volume 1 Nomor 1 Tahun 2022