Pendampingan Pemberdayaan Literasi Data Bagi Guru MI Ma’arif Garongan Kabupaten Kulon Progo Yogyakarta
Keywords:
Kompetensi Guru, Penguatan Literasi, Pandemi Covid-19, Lembaga PendidikanAbstract
Tujuan Pendampingan Kompetensi Guru Madrasah Ibtidaiyah Melalui Penguatan Literasi di pasca Pandemi Covid 19 Di Lingkungan Lembaga Pendidikan Maarif Kabupaten Bantul Yogyakarta merupakan upaya meningkatkan kompetensi guru dan kesejahteraan guru dalam memanfaatkan kekayaan data seperti data pembelajaran dan data lainnya yang berhubungan dengan kegiatan belajar mengajar yang dimiliki guru MI Garongan yang dapat menciptakan dan mengembangkan keilmuan baru dan berkontribusi pada dunia pendidikan. Tujuan pendampingan ini juga bertujuan untuk mempercepat para guru mempunyai keterampilan menganalisis data pembelajaran untuk dijadikan karya tulis ilmiah sehingga guru menjadi terbiasa menulis dan membaca data untuk meningkatkan keterampilan menulis karya tulis ilmiah. Adapun target khusus program pendampingan ini diharapkan para guru: (1) dapat meningkatkan keterampilan literasi data, (2) dapat menyusun dan menulis karya ilmiah berdasarkan data yang tersedia, (3) mampu mempublikasikan karya ilmiah tersebut untuk menunjang kompetensi guru. Metode pelaksanaan pendampingan ini meliputi kegiatan workshop metodologi penelitian, penulisan laporan penelitian dan mempublikasikan hasil penelitian khususnya PTK. Selain itu luaran yang akan dihasilkan dari setiap kegiatan adalah proposal penelitian, laporan penelitian PTK dan naskah publikasi yang terpublikasikan ke jurnal nasional. Rencana kegiatan akan berlangsung kurang lebih 8 bulan dengan masing-masing tahapan kegiatan memerlukan waktu 2 bulan dengan estimasi waktu ini diharapkan semua luaran dapat tercapai dengan baik
References
Abdur Rozak. (n.d.). Perlunya LITERASI Baru dalam mengahdapi abad 21. https://www.uinjkt.ac.id/id/perlunya-literasi-baru-menghadapi-era-revolusi-industri-4-0/%0A
Alfin, J. (2018). Membangun Budaya Literasi dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Menghadapai Era Revolusi Industri 4.0. PENTAS: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 4(2), 60–66.
Awwaliyah, R. (2019). Pendekatan Pengelolaan Kurikulum Dalam Menciptakan Sekolah Unggul. INSANIA : Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 24(1), 35–52. https://doi.org/10.24090/insania.v24i1.2219
Dalilah, I. (2019). Strategi Pendampingan Berkelanjutan sebagai Alternatif Peningkatan Kompetensi Guru dalam Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis IT. JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia), 4(2), 59. https://doi.org/10.26737/jpdi.v4i2.1690
Dyoty Auliya Vilda Ghasya, Gio Mohamad Johan, dan L. K. (2018). Peningkatan Kemampuan Literasi Informasi Berdasarkan Standar ACRL Melalui Pemanfaatan Multimedia Bagi Guru Sekolah Dasar. Jurnal Visipena, 9(2).
Gufran Ali Ibrahim, D. (2017). Peta Jalan Gerakan Literasi Nasional. Kemdikbud.
Haminullah Ibda. (2018). Penguatan literasi baru pada guru madrasah ibtidaiyah dalam menjawab tantangan Era revolusi industri 4.0. Junal JRTIE J Res Thought Islam Educ., 1.
Kemdikbud. (2016). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 24 Tahun 2016 Tentang Komptensi Inti dan Kompetensi Dasar. Permendikbud Nomor 24 Tahun 2016. https://doi.org/10.1007/s00253-008-1618-8
Kemendikbud. (2017). Gerakan Literasi Nasional. Journal of Chemical Information and Modeling, 1–28.
Ketut, N., & Muliastrini, E. (2019). http://jurnal.stahnmpukuturan.ac.id/index.php/dharmaacarya. 131–138.
Komalasari, M. D., Wibowo, A., & Anggraeni, D. (2018). Pendampingan Gerakan Literasi Sekolah Dalam Pembelajaran Di Sekolah Dasar. Jurnal Abdi Masyarakat, 2(1). https://doi.org/10.30737/jaim.v2i1.236
Margunayasa, I. G., Wibawa, I. M. C., Suarjana, I. M., Kecamatan, I. I., & Kkg, S. (2016). Peningkatan Kompetensi Guru SD melalui Pendampingan Pembelajaran berbasis Lesson Study di Gugus I dan II Kecamatan Sukasada.
Muhammad, I. (2018). Perspektif Guru Bahasa Indonesia Terhadap Pemahaman Dan Penerapan Literasi. Perspektif Guru Bahasa ITQAN, 9(1), 167–182.
Muliastrini, N. K. E. (2019). Penguatan Literasi Baru (Literasi Data, Teknologi, Dan SDM/Humanisme) Pada Guru-Guru Sekolah Dasar Dalam Menjawab Tantangan Era Revolusi Industri 4.0. … : Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 131–138.
Nikat, R. F., Sumanik, N. B., Merauke, U. M., & Inovatif, G. (n.d.). Pelatihan Pembuatan E-Modul Terintegrasi Media Pembelajaran Untuk Menunjang Kompetensi Inovatif Guru Di SMPN 3 Merauke. 273–282.
Nudiati, D. (2020). Literasi Sebagai Kecakapan Hidup Abad 21 Pada Mahasiswa. Indonesian Journal of Learning Education and Counseling, 3(1), 34–40. https://doi.org/10.31960/ijolec.v3i1.561
Opik Abdurrahman Taufik. (2014). Determinasi Madrasah Efektif. Jurnal Administrasi Pendidikan UPI, 21(2), 38–50.
Pramana, S. (2020). Peningkatan Literasi Data Menuju Indonesia 4.0. Empowerment in the Community, 1(1), 37. https://doi.org/10.31543/ecj.v1i1.369
Presiden RI. (2005). Undang-Undang Republik Indonesia Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen.
Rosyada, D. (2017). Madrasah Dan Profesionalisme Guru Dlam Arus Dinamika Pendidikan Islam Di Era Otonomi Daerah. Kencana Prenada Media Group.
Sholehah, S., & Kati, S. (2020). Implementasi Program Gerakan Literasi Sekolah Pada Tahap Pembiasaan Membaca. MAGISTRA: Media Pengembangan Ilmu Pendidikan Dasar Dan Keislaman, 11(1), 22. https://doi.org/10.31942/mgs.v11i1.3466
Siti Zubaidah. (n.d.). Keterampilan Abad Ke-21: Keterampilan Yang Diajarkan Melalui Pembekaran. https://www.researchgate.net/publication/318013627
Suharso, Y. (2013). Peran dan Tanggungjawab Guru sebagai Tenaga Profesional. Ilmiah Pawiyatan.
Widoyoko, E. P. (2000). Evaluasi Program Pembelajaran (Instructional Program Education). Jurnal Ilmu Pendidikan.
Wildan, W. (2019). Peningkatan kompetensi profesional guru melalui metode pendampingan. Transformasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 15(1), 35–43. https://doi.org/10.20414/transformasi.v15i1.1024
