Strategi Pembelajaran Diferensiasi Konten Terhadap Minat Belajar Siswa dalam Penerapan Kurikulum Merdeka

Penulis

  • Ferina Putri Ery Suwandi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Yogyakarta
  • Khoiriyati Kaulina Rahmaningrum Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Yogyakarta
  • Endah Trie Mulyosari Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Yogyakarta
  • Praja Mulyantoro Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Yogyakarta
  • Yanuartun Ika Sari Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Yogyakarta
  • Banun Havifah Cahyo Khosiyono Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Yogyakarta

Kata Kunci:

Diferensiasi konten, kurikulum merdeka, minat belajar

Abstrak

Strategi pembelajaran diferensiasi merupakan upaya penyesuaian yang dilakukan guru dalam memenuhi kebutuhan belajar peserta didik yang berbeda-beda. Pembelajaran diferensiasi sangat diperlukan untuk menunjang berbagai karakteristik peserta didik. Dasar pemikiran strategi pembelajaran diferensiasi adalah adanya perbedaan pertumbuhan dan perkembangan psikologi peserta didik. Strategi pembelajaran diferensiasi ini dibagi menjadi tiga komponen strategi yaitu: diferensiasi konten, diferensiasi proses, dan diferensiasi produk. Berdasarkan hasil kajian literatur yang kami dapatkan, kami menyimpulan bahwa strategi pembelajaran diferensiasi dapat memenuhi kebutuhan belajar peserta didik karena dalam pelaksanaan pembelajarannya akan disesuaikan dengan minat belajar peserta didik khususnya pada pelaksanaan kurikulum Merdeka. Kurikulum Merdeka mengacu pada pendekatan bakat dan minat. Secara umum, Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum pembelajaran intrakurikuler yang beragam dimana konten akan lebih optimal agar peserta didik mempunyai waktu yang cukup untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran bisa disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik.

Unduhan

Diterbitkan

2023-08-23