Peningkatan Minat Belajar pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V Menggunakan Model Problem Based Learning

Penulis

  • Lutfia Islahati Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
  • Handoyo Saputro Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Kata Kunci:

Bahasa Indonesia, minat belajar, PBL

Abstrak

Proses pembelajaran yang hanya sekadar mendengarkan, mengerjakan tugas, dan terfokus pada buku menyebabkan pembelajaran di kelas sangat pasif. Hal tersebut menyebabkan kurangnya minat belajar siswa terhadap materi yang disampaikan sehingga pembelajaran menjadi kurang efektif. Penelitian ini disusun dengan tujuan untuk meningkatkan minat belajar siswa kelas VB pada mata pelajaran bahasa Indonesia memalui model Problem Based Learning di SDN Jarakan, Sewon, Bantul, Yogyakarta Tahun Ajaran 2023/2024. Jenis penelitian yang dilaksanakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Desain penelitian menggunakan model Kemmis dan Mc. Taggart. Subjek penelitian sebanyak 23 siswa dari kelas VB, terdiri dari 11 perempuan dan 12 laki-laki. Objek penelitian adalah minat belajar siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara. Data dianalisis secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk tabel. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan minat belajar siswa sebesar 12.03%, yaitu pada siklus I sebesar 69.02% dengan kategori baik dan pada siklus II mencapai 81.05% dengan kategori sangat baik. Dengan demikian, terjadi peningkatan minat belajar pada mata pelajaran bahasa Indonesia siswa kelas VB melalui model Problem Based Learning di SDN Jarakan.

Unduhan

Diterbitkan

2023-12-28

Cara Mengutip

Islahati, L., & Saputro, H. (2023). Peningkatan Minat Belajar pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V Menggunakan Model Problem Based Learning . PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN PROFESI GURU, 2(1), 1235–1242. Diambil dari https://seminar.ustjogja.ac.id/index.php/semnas_ppg_ust/article/view/1553