Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif IPAS Siswa Kelas IV Menggunakan Model Problem Based Learning Di SD Negeri Glagah Yogyakarta
Kata Kunci:
Hasil belajar, IPAS, Problem Based LearningAbstrak
Penelitian ini dilatar belakangi dari hasil pengamatan di lapangan yaitu rendahnya hasil belajar peserta didik karena kurangnya aktivitas belajar yang melibatkan peserta didik secara kooperatif untuk mengonstruksikan pengetahuannya sehingga membuat pelaksanaan pembelajaran belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana peningkatan hasil belajar kognitif peserta didik pada pembelajaran IPAS menggunakan model Problem Based Learning (PBL) di kelas IV SDN Glagah Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SDN Glagah Yogyakarta dengan jumlah peserta didik sebanyak 27 orang tahun ajaran 2023/2024. Sumber data penelitian ini adalah hasil belajar peserta didik pada pembelajaran IPAS menggunakan model Problem Based Learning (PBL). Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu analisis tes hasil belajar dan analisis data observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peningkatan hasil belajar IPAS diketahui dari adanya peningkatan rata-rata kelas nilai pratindakan dengan siklus I sebesar 64,5 dengan persentase ketuntasan belajar 30% menjadi 71,9 dengan persentase ketuntasan 60%. Kemudian siklus I ke siklus II juga mengalami peningkatan nilai rata-rata kelas dari 71,9 dengan presentase ketuntasan 60% pada siklus I menjadi 85,8 dengan persentase ketuntasan 90% pada siklus II. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar IPAS siswa meningkat setelah diterapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan ketuntasan mencapai lebih dari 80% siswa memperoleh nilai di atas KKM.